Pages

Minggu, 11 November 2012

WAHAI DIRI

Share on :


Seringkali rasa sedih dan tangis menyesakkan jiwa..
Merasakan seolah dunia begitu menjauh..dan tiada berarti..
Ragu akan Kasih Illahi menguasai diri
dan Keyakinan seolah hilang akan KEHADIRAN-Nya ...

Langkah-langkah  seolah terseret...
Mencari-cari dan meraba-raba dalam gelapnya hati..
Kebingungan dan kebimbangan senantiasa menyeruak..
dan seolah bertanya"MENGAPA semua ini terjadi??????
Kapankah Impianku tercapai ?????...
Mengapa Allah pilih kasih???
Dan berjuta protes melanda jiwa seolah menyalahkan_Nya

Sadarlah Wahai Diri…
Renungkanlah dengan mata hatimu…
Begitu besar KASIH dan Cinta_Nya...
Allah swt pernah mengingatkan lewat hadist Qudshi_Nya…

“Hai anak Adam…!!!
kalaupun dosamu telah sampai ke langit..
Kemudian itu engkau memohon ampunan_Ku..
Niscaya aku ampuni dosa bagimu....
Wahai anak adam.
Sesungguhnya engkau selama dirimu berdo’a dan berharap kepada_Ku…
Aku ampuni bagi engkau diatas dosa yang ada padamu dan aku tidak peduli…

Hai Anak ADAM…
Sesungguhnya kalau engkau datang kepada_Ku dengan kesalahan2 sepenuh bumi ini dan kemudian engkau menemuiku padahal engkau tidak pernah mempersekutukan Aku dgn sesuatu…niscaya aku berikan kepada engkau ampunan dengan sepenuh bumi..
(HR.Tirmidzi)

Wahai diri…
Mengapa masih mau mendzalimi diri sendiri?
Padahal Allah swt tak menginginkan dirimu untuk disakiti
Jasad dan Rohmmu adalah anugrah terindah dari Illahi..
Kembalilah berteduh dalam naungan Illahi..
Dia senantiasa bersamamu dimana dan kapanpun…

Ingatlah Wahai Diri…
Dan Dia(Allah swt) yang mempersatukan hati mereka(orang2 yang beriman)
walaupun kamu menginfakkan semua kekayaan yg berada di bumi,niscaya kamu tidak dapat mempersatukan hati mereka.
tapi Allah telah mempersatukan hati mereka.
Sungguh,Dia maha Perkasa,Maha Bijaksana
(QS.Al-Anfal 63)

Yakinlah wahai diri..
Teguhkan derapan langkah di Jalan_Nya dan yakinlah Allah bersama kita..
Tidak terbatas lautan Cinta_Nya..
Semoga pintu Firdaus terbuka lebar untukmu…WAHAI DIRI…
aamiin ya Rabb..

***************
Hong Kong,Nov 2012
Andrealica Nhordeeniz

0 komentar:

Posting Komentar